Rabu, 15 Desember 2010


BIOS

Bios merupakan singkatan dari Basic Input Output System. Bios merupakan sebuah program atau software antarmuka tingkat rendah yang berfungsi mengendalikan atau mengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer.
Bios disimpan atau ditanamkan di ROM ( read only memory ).

Setiap Motherboard memiliki yang namanya Bios, dan bila bios ini rusak maka kemungkinan besar motherboard tidak dapat digunakan kembali. Karena Bios ditanamkan di ROM, maka kemungkinan kita hanya bisa merubah pengaturan yang telah ada, misalkan kita merubah besarnya memory yang digunakan untuk VGA yang berjenis onboard, atau mengubah waktu dan tanggal, serta mengubah settingan dasar lainnya. Namun yang paling sering dirubah dan perlu diketahui yaitu merubah urutan booting, dan mengecek ada tidaknya suatu komponen komputer yang kita pasang. Misalkan kita memasang harddisk di komputer kita, namun setelah kita cek dibios tidak ada harddisk maka kemungkinan harddisk tidak terpasang dengan benar, jadi bios ini sangat penting peranannya bagi jalannya sistem komputer.

Ada berbagai macam merek Bios, tergantung motherboard yang kita pakai . Yang terkenal yaitu, AMI BIOS, Phoenix BIOS, dll.
Jika anda akan merubah settingan bios, anda dapat melakukannya pada saat proses booting (menyalakan komputer), setiap Bios memiliki cara masing masing untuk masuk ke dalam Menu biosnya, yang paling umum adalah menekan tombol del atau alt+f4. Lihat saja petunjuk yang keluar dilayar monitor pertama kali komputer dinyalakan.

Istilah BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M, yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM). Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut "IBMBIO.COM" (IBM PC-DOS) atau "IO.SYS" (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M disk BIOS.

Fungsi Bios

1. Mengenali semua hardware / perangkat keras yang terpasang pada PC / Komputer.
2. Inisialisai ( Penyalaan ), serta pengujian terhadap semua perangkat yang terpasang ( Dalam proses yang dikenal dengan istilah Power On Self Test)
3. Mengeksekusi MBR ( Master Boot record ) Yang berada pada sector pertama pada harddisk, yang fungsinya ialah untuk memanggil Sistem Operasi dan Menjalankannya.
4. Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting/urutan booting, kinerja, serta kestabilan komputer)
5. Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services.

BIOS SOFTWARE

Jenis BIOS yang saat ini sangat banyak digunakan adalah:

AWARD BIOS
AMI BIOS
Phoenix BIOS

Untuk masuk pada menu BIOS ada berbagai macam cara tergantung dari BIOS yang anda gunakan. Untuk Award dan Ami umumnya menggunakan tombol Delete pada saat pertama kali komputer di nyalakan.
Standard CMOS setup screen termasuk parameter operasi dasar yang perlu untuk di-set agar system bekerja dg baik.

Date
Disini anda dapat mengatur tanggal yang sesuai untuk real time clock (mm:dd:yy) atau (bulan:tanggal:tahun). Pengubahan tanggal juga terkadang dapat dilakukan untuk menghindari aktifnya suatu virus pada tanggal tertentu.

Time
Digunakan untuk pengisian waktu yang tepat (real time clock). Sebuah real time clock yang salah penyetingannya dapat juga menimbulkan masalah, misalnya jika real time clock itu diminta oleh sebuah online-banking-software sebagai kriteria plausibilitas (kewajaran). Rumus untuk memasukkan tanggal (hh:mm:ss) atau (jam:menit:detik).

Harddisk
Digunakan untuk mengubah setting untuk harddisk. Semua chanel IDE dapat dikonfigurasikan di sini, mulai dari primary master, primary slave, secondary master, secondary slave. Kolom “type” digunakan untuk menentukan parameter harddisk. BIOS sudah mempunyai 46 konfigurasi yang sudah tersimpan. Pilihan “none” berarti tidak ada harddisk yang terpasang. “Auto” berarti membuat BIOS melakukan autodeteksi ketika proses booting dilakukan. Pilihan “user” akan memberikan keleluasaan untuk mengubah parameter harddisk secara manual.

Drive A, drive B
Bagian ini dapat digunakan untuk mengkonfigurasikan floppy disk yang anda gunakan. Pilihan yang ada akan menentukan ukuran dan kapasitas yang digunakan. Ukuran yang tersedia adalah 3,5” dan 5,25” sedangkan kapasitasnya bervariasi mulai dari 360K, 720K, 1,2M sampai 2.88M. Pilihlah “none” jika tidak ada drive yang terpasang.

Video
Setting ini berhubungan dengan jenis kartu grafik, untuk kartu dengan resulusi tinggi pilih “EGA/VGA”. Pilihan lain yang ada adalah CGA40, CGA80 atau MONO.
Halt on
Menentukan apa yang menyebabkan PC anda akan berhenti bekerja (halt). Pilihan “all errors” merupakan pilihan yang biasa digunakan dan akan menyebabkan PC anda berhenti jika terjadi kesalahan disegala komponen. Pilihan “All, But Keyboard” akan mengabaikan kesalahan akibat keyboard. Pilihan yang lain adalah “No Errors”, ”All, But Disk”, ”All, But Disk/Key”.

Memory
Ini adalah bagian informasi memori yang terpasang pada PC anda. Base memory umumnya berukuran 640KB, sisanya akan menjadi Extended Memory. Jika ditambahkan dengan Other Memory akan menghasilkan total memory yang terpasang dan ditampilkan pada bagian “Total Memory”.

[BIOS Feature Setup]
BIOS features setup ini adalah tipikal yang umum untuk semua jenis PC
Item-item yang tersedia untuk memasuki konfigurasi data secara umum ditemui dalam layar ini adalah:

Virus Warning
Digunakan untuk mencegah terjadinya penulisan ke tabel partisi harddisk, hal ini biasa dilakukan oleh virus untuk memperbanyak dirinya. Pilihan “Disabled” digunakan untuk mencegah terjadinya virus pada saat ketika melakukan instalasi. Pada keadaan “Enabled” ketika akan ada penulisan ke tabel partisi maka akan ditampilkan pesan dalam bentuk mode teks.

CPU Internal Cache
Digunakan untuk meng-enable/disable CPU Internal Cache.

External Cache
Digunakan untuk meng-enable-disable CPU External Cache.

Quick Power On Self Test
Proses Power On Self Test (POST) adalah proses pemeriksaan komponen-komponen PC pada saat komputer cold boot.

Boot Sequence
Digunakan untuk menetukan urutan proses booting yang akan dilakukan. Jika anda hanya akan booting dari harddsik pilihlah “C,A,SCSI” atau “C Only”

Swap Floppy Device
Dapat digunakan untuk menukar posisi drive A dan drive B. jika anda buat menjadi “Enabled” maka drive A akan menjadi drive B dan sebaliknya.

Boot Up Floppy Seek
Apabila pilihan ini berada diposisi “Enabled” maka pada saat booting BIOS akan mencari tahu apakah yang dipergunakan adalah floppy drive 40 track yang lama atau 80 track yang baru dengan cara menggerakkan head-nya ke suatau track 40. Buatlah menjadi “Disabled” untuk mempercepat booting.

Floppy Disk Access Control
Pilihan ini digunakan untuk menentukan hak akses yang diberikan ke floppy disk. Pilihan “Read Only” akan menyebabkan floppy anda hanya dapat dibaca tanpa bisa ditulis. Dan pilihan “R/W” normal dapat dibaca dan ditulis.

Boot Up Numlock status
Apabila dibuat “enabled” maka bios akan mengaktifkan fungsi numlock pada extended At-keyboard pada saat booting. Dengan demikian maka blok tombol yang ada di sebelah kanan akan bekerja sebagai tombol angka dan bukan tombol kursor.

Boot Up System Speed
Menentukan keadaan PC ketika boot up jika pilihan ini tidak ada maka keadaannya adalah “high”. Kondisi “low” digunakan untuk memperlambat PC.

Gate A20 Option
Menentukan keadaan dari jalur A20 (address bus, jalur nomor 20). “Normal” merupakan metode yang telah lama digunakan dengan menggunakan keyboard controler sedangkan “Fast” adalah metode yang berlaku sekarang ini dan lebih cepat dengan menggunakan chipset.

Typematic Rate Setting
Apabila dibuat “Enabled” maka pilihan-pilihannya yaitu “Typematic Rate (Chars/sec)” dan Typematic Delay (msec).

Security Option
Digunakan untuk menggunakan kapan password akan ditanyakan. Pilihan Setup akan menyebabkan password akan ditanyakan ketika BIOS Setup dijalankan. Sedangkan pilihan sistem akan menyebabkan password akan ditanyakan setiap kali PC melakukan booting.

PS/2 Mouse Function Control
Apabila dibuat menjadi auto maka pada saat booting BIOS akan mencari sebuah PS/2 Mouse. Apabila PS/2 Mouse tidak dapat ditemukan maka IRQ 12 akan dibebaskan untuk komponen lain yang memerlukan. Dengan “Disabled” maka tidak akan dilakukkan pengecekan.

PCI/VGA Palette Snoop
Pilihan standart adalah “Disabled”. Tapi jika anda menggunakan MPEG Card pada slot ISA dan mengalami kesalahan pada palet warna maka ubahlah menjadi “Enabled”.

System/Video BIOS Shadow
Pada keadaan “Enabled” maka isi ROM BIOS sistem dan video yang lambat akan dishadow dan disalin ke RAM yang lebih cepat sehingga akses ke BIOS menjadi lebih cepat.

HDD S.M.A.R.T Capability
Digunakan untuk mengaktifkan fasilitas SMART pada hardisk anda. SMART adalah singkatan dari Self Monitoring, Analysis and Reforting Technology.

Chipset Feature Setup berisi:
Auto Configuration
DRAM Speed Selection
Di sini akan ditentukan kecepatan dari memory yang dipergunakan untuk FPM (Fast page Mode) dan EDO DRAM (Extended Data-Out). Waktu yang biasa digunakan adalah “60ns” dan “70ns”.
System/Video BIOS Cacheable
Jika dibuat “Enabled” maka BIOS yang telah dishadow ke RAM dapat di chace-memory. Pilihan “Enabled” akan meningkatkan kecepatan system.
8/16 Bit I/O Recovery Time
Di sini anda dapat mengatur beberapa banyak siklus yang digunakan untuk menunggu antara akses-akses yang akan dilakukan melalui Bus ISA.

Power Management
Disini anda dapat mematikan (“Disabled”) atau menyalakan seluruh pilihan untuk penghematan energi. Jika anda aktifkan anda dapat menggunakan dua konfigurasi yang sudah diberikan , yaitu : “Max Saving” dan “Min Saving” sedangkan pilihan “User Define” digunakan untuk melakukan konfigurasi Power Management secara manual dengan mengubah beberapa pilihan lain.

PM Control by APM
Apabila anda menggunakan sebuah sistem operasi yang disertai dengan Advanced Power management seperti Windows 95.

Video Off Method
Disini tersedia bermacam-macam setting bagaiman monitor harus dimatikan. Pada pilihan “Blank Screen” hanya akan dikirim tampilan kosong ke monitor. Pilihan “VH-Sync+Blank” akan turut mematikan signal-signal sinkronisasi. Pilihan “DPMS Support” menentukan bahwa display adapter dam monitor diarahkan pada VESA Display Power Management Signaling.
Modem use IRQ
Disini dapat ditentukan IRQ yang digunakan oleh modem yang ada. Jika IRQ ini aktif akan “membangunkan” PC untuk menerima faksmili atau kiriman data.

Doze/Stand By/Suspend Mode
Setting ini digunakan untuk mengatur lamanya waktu yang diberikan bagi PC dalam keadaan aktif sebelum memasuki mode-mode yang ada. Pada mode Doze hanya processor dan harddisk yang dimatikan, mode Stand By mematikan harddisk dan monitor sedangkan mode Suspend akan mematikan semua komponen.

HDD Power Down
Menentukan berapa lama yang diberikan bagi harddisk untuk tidak bekerja sebelum dimatikan oleh BIOS secara software. Beberapa harddisk lama mengalami masalah jika bagian ini diaktifkan karena setelah “tidur” harddisk tersebut tidak bisa bangun secara software.

Wake Up Event in Doze & Standby
Berisi daftar IRQ yang dapat membangunkan PC mode Doze atau StandBy. IRQ-IRQ ini biasanya berhubungan dengan hardware tertentu, misalnya IRQ 4 untuk mouse, 14 dan 15 untuk hardisk. Dalam versi-versi BIOS yang lebih baru dikenal dengan istilah Reload Global Timer Events.

Power Down & Resume Events
Didalam daftar yang kedua ini semua komponen ditandai dengan “on” yang akan membangunkan komputer dari dalam suspend mode.

VGA-Active Monitor
Apabila pilihan ini berada pada “Enabled” maka aktivitas display adapter akan membangunkan sistem ketika berada dalam mode Stand by

CPU Fan Off in Suspend
Apabila diposisikan pada ”Enabled” maka BIOS akan mematikan kipas prosesor ketika berada pada mode suspend. Tapi kipas prosesor yang digunakan harus mengambil power dari konektor khusus di mother board dan tidak langsung dari konektor power supply.

Resume by Ring
Apabila pilihan ini berada pada posisi “Enabled” dan saluran ring-indicator dari interface serial menunjukkan adanya panggilan masuk pada modem, maka PC akan dibangunkan dari dalam mode penghematan energi.

IRQ 8 Clock event/IRQ 8 Break Suspend.
Jika anda memposisikan setting ini pada “Enabled” , maka real time clock dapat membangunkan komputer dari dalam mode suspend; karena IRQ 8 adalah interrupt dari real time clock (RTC).

INTEGRATED PERIPHERALS
Block Mode
Apabila dibuat “Enabled” atau “Auto” dan “HDD MAX” maka BIOS akan menggunakan block mode untuk transfer ke hardisk.

MODE PIO
Digunakan untuk menentukan seberapa besar seberapa cepat data di transfer dari dan ke hardisk.
PIO Mode
Cycle Time (ns)
Transfer rate (MB/s)
Spesifikasi
0
600
3,3
ATA
1
383
5,2
ATA
2
240
8,3
ATA
3
180
11,1
ATA-2+IORDY
4
120
16.1
ATA-2+IORDY
5
90
22.2
Belum ada

Mode DMA

DMA adalah singkatan dari Direct Memory Accsess berarti data ditransfer langsung antara harddisk dengan memori tanpa menggunakan CPU. Cara ini berlawanan dengan PIO yang menggunakan CPU.

PCI Slot IDE Second Chanel

Dengan ini channel kedua dari sebuah card EIDE di slot PCI dapat diaktifkan “Enabled” atau dimatikan “Disabled”.

On-Chip Primary/Secondary PCI IDE
On-chip Primary/Secondary PCI IDE digunakan untuk mengaktifkan atau mematikan channel dari Onboard-IDE-Contoller. Ada dua channel yang biasanya telah ada di motherboard, yaitu primary channel dan secondary channel. Jika anda buat menjadi “Enabled” maka channel ini akan diaktifkan. Jika anda ingin mematikannya maka gunakan pilihan “Disabled”.
Anda dapat mematikan salah satu channel onboard-IDE jika Anda ingin memasang hardisk controller card secara manual pada komputer anda.

Onboard PCI SCSI Chip
Jika motherboard anda memiliki Onboard SCSI Controler maka pilihan ini akan tampil. Digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan SCSI Controler yang ada pada mother board anda.
USB Controller
Pada mother board yang menggunakan chipset yang mendukung USB maka BIOS Setup akan menampilkan pilihan ini. Pilihan “Enabled” akan mengaktifkan USB Controller sedangkan pilihan “Disabled” akan mematikannya.

Onboard FDC Controller
Pilihan “Enabled” akan mengaktifkan OnBoard-Floppy disk-Controller. Resource yang digunakan oleh controller adalah IRQ 6 dan DMA 2. Jika “Disabled” maka sebaliknya.

Onboard Serial Port ½
Onboard Serial Port ½ digunakan untuk konfigurasi OnBoard Serial Port. Biasanya ada dua channel serial port yang dimiliki oleh motherboard. Pilihan “Disabled” akan menyebabkan serial port Anda tidak aktif, sedangkan pilihan lainnya akan menentukan port dan IRQ yanbg digunakan. Pilihan-pilihan lainnya itu antara lain “3F8/IRQ4”, “2F8/IRQ3”, dan sebagainya. Ada kalanya Anda harus mengganti konfigurasi serial port ketika Anda memasang modem internal yang menggunakan COM4.

UART2 Mode
UART2 mode digunakan untuk konfiguarasi serial port yang digunakan untuk komunikasi dengan komponen inframerah. Pilihan “Standard” digunakan untuk komunikasi normal dengan interface RS-233-C. Sedangkan pilihan lainnya, yaitu “IrDA 1.0”, “IrDA 1.1”, “ASK-IR” digunakan untuk menentukan tipe alat komunikasi inframerah yang terpasang pada serial port PC Anda.

Duplex Mode
Pilihan “Full” akan membuat komunikasi melalui inframerah dapat melakukan pengiriman dan penerimaan secara bersamaan, sedangkan pilihan “Half” akan menyebabkan proses pengiriman dan penerimaan data akan dilakukan secara bergantian.

Onboard Parallel Port
Onboard Parallel port digunakan untuk mengkonfigurasi Onboard Parallel port. Biasanya hanya ada satu channel Paralel port yang dimiliki oleh motherboard. Pilihan “Disabled” akan menyebabkab parallel port Anda tidak aktif. Sedangkan pilihan lainnya akan menentukan port Anda tidak aktif, sedangkan pilihan lainnya akan menentukan port dan IRQ yang digunakan. Pilihan-pilihan lainnya itu antara lain “378/IRQ7”, “278/IRQ5”, dan sebagainya.

Parallel Port Mode
Di sini biasanya tercantum “SPP”, “EPP” dan “ECP” serta bermacam-macam kombinasi dari dalamnya sebagai mode operasi untuk paralel port.
Berbeda dengan sebuah Standard Parallel Port (SPP), baik Enhached Paralel Port (EPP) maupun Extended Capabilities Port (ECP) bekerja secara dua arah (bidirectional) dan dengan demikian maka paralel port yang dikonfigurasikan sebagai EPP dan ECP akan bekerja lebih cepat dibandingkan dengan SPP. Apabila tidak timbul masalah, maka “ECP/EPP” merupakan setting yang terbaik, terfleksibel dan tercepat.

ECP Mode Use DMA
Menentukan channel DMA yang akan digunakan untuk parallel port dalam mode ECP. Pilihlah DMA 3 karena pilihan DMA 1 biasanya bentrok dengan sound card.

Parallel Port EPP Type
Menentukan type EPP yang akan digunakan ketika Anda memilih parallel port dalam mode EPP. Pilihan yang ada adalah “EPP1.7” dan “EPP1.9” yang lebih baru.
PNP/PCI Configuration
PNP OS Installed
Jika anda memilih “Yes” maka BIOS mengurus pemberian IRQ, DMA dan I/O hanya pada saat booting.
Resources Controlled By
Disini dengan option “Auto” dan “Manual” anda dapat memutuskan, apakah pemberian resources harus dilakukan secara otomatis melalui BIOS atau setidaknya sebagian dilakukan secara manual.

Reset Configuration Data
Digunakan untuk menghapus data PnP yang tersimpan pada blok ESCD (Extended System Configuration Data) jika anda pilih “Enabled” maka BIOS akan menghapus data ESCD. Tapi hanya sekali saja, setelah itu pilihan ini akan diubah menjadi “Disabled” secara otomatis.
PCI IRQ Activated By
PCI IRQ Activated By digunakan untuk menentukan cara mengaktifkan IRQ pada bus PCI. Pilihan yang ada yaitu “Level” dan “Edge”
Slot x using INT#
Slot x using INT# menentukan IRQ yang akan digunakan oleh card yang terpasang pada masing-masing slot PCI. Dapat dimanfaatkan untuk memecahkan masalah. Jika ada IRQ yang digunakan oleh card ISA yang tidak Plug n Play. Jika tidak ada masalah lebih baik tak ada pilihan “Auto”.


POST ( POWER ON SELF TEST )
POST (Power on Self-Test) yaitu test yang dilakukan oleh PC untuk mengecek fungsi-fungsi komponen pendukung PC apakah bekerja dengan baik. POST dilakukan PC pada saat booting, jika PC mengalami suatu masalah maka akan dapat terdeteksi gejala kesalahannnya melalui POST, PC akan memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara yang dihasilkan melalui speaker atau tampilan visual di monitor. Selain itu pesan/peringatan kesalahan juga dapat dideteksi melalui kinerja dari PC, misalkan PC tidak hidup walaupun sumber listrik AC sudah terhubung dan tombol power sudah ditekan.
POST memungkinkan user dapat mendeteksi, mengisolasi, menentukan, dan menemukan kesalahan sehingga dapat memperbaiki penyimpangan atau kerusakan yang terjadi pada PC. Mekanisme POST disediakan oleh semua produk PC atau motherboard dan tersimpan di dalam ROM atau flash ROM BIOS. Secara umum proses dan prosedur yang dilakukan dalam POST pada semua produk motherboard sama. Terdapat beberapa perbedaan yang menjadikan ciri dari produk motherboard tertentu, tetapi pada dasarnya tetap sama.

1) Prosedur POST (Power on Self-Test)
POST dilakukan sesaat setelah komputer dihidupkan dan mulai booting, proses ini dilakukan oleh BIOS. Adapun urutan prosedur POST adalah sebagai berikut :
a) Test Power Supply ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin power supply berputar.
b) Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU oleh sinyal power good yang dihasilkan oleh power supply jika dalam kondisi baik pada saat dihidupkan, kemudian CPU mulai melaksanakan instruksi awal pada ROM BIOS dan selanjutnya.
c) Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca. Instruksi awal ROM BIOS adalah jump (lompat) ke alamat program POST.
d) Pengecekkan terhadap CMOS, CMOS harus dapat bekerja dengan baik. Program POST diawali dengan membaca data setup (seting hardware awal) pada RAM CMOS setup, sebagai data acuan untuk pengecekan.
e) Melakukan pengecekkan CPU, timer (pewaktuan), kendali memori akses langsung, memory bus dan memory module.
f) Memori sebesar 16 KB harus tersedia dan dapat dibaca/ditulis untuk keperluan ROM BIOS dan menyimpan kode POST.
g) Pengecekkan I/O controller dan bus controller. Controller tersebut harus dapat bekerja untuk mengontrol proses read/write data. Termasuk I/O untuk VGA card yang terhubung dengan monitor.
Jika ada salah satu prosedur POST yang tidak berhasil dilewati maka PC akan menerima pesan/peringatan kesalahan dari POST. Pesan/peringatan kesalahan berupa kode beep yang dikeluarkan melalui speaker yang terhubung dengan motherboard atau tampilan di layar monitor sesuai dengan standar masing-masing motherboard.
2) Pesan/Peringatan Kesalahan POST (Power on Self-Test)
Pesan/peringatan kesalahan hasil POST berupa tampilan performance PC, visual di monitor dan beep dari speaker. Sesuai dengan urutan prosedur POST yang dilakukan oleh BIOS maka gejala-gejala permasalahan yang muncul adalah sebagai berikut:
No
Gejala
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1
CPU dan Monitor mati, tidak ada beep
1. Instalasi fisik ke tegangan listrik AC 110/220V2. Power supply
2
CPU hidup, Monitor Mati, Tidak ada beep
1. Instalasi kabel data dari VGA card ke Monitor2. Monitor
3
CPU hidup, Monitor Mati, ada beep
Disesuaikan dengan beep
Prosedur test POST yang telah dilakukan untuk memastikan bahwa unit power supply dan monitor bekerja dengan baik. Jika tahap ini dapat dilewati maka bios mulai meneruskan POST selanjutnya. Adapun hasil dari POST selanjutnya ditunjukkan dengan kode beep apabila ditemukan permasalahan. Bunyi kode beep yang ditunjukkan sesuai dengan BIOS yang digunakan.


Kode Beep AWARD BIOS


Gejala
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1
1 beep pendek
PC dalam keadaan baik
2
1 beep panjang
Problem di memori
3
1 beep panjang 2 beep pendek
Kerusakan di modul DRAM parity
4
1 beep panjang 3 beep pendek
Kerusakan di bagian VGA.
5
Beep terus menerus
Kerusakan di modul memori atau memori video


Kode Beep AMI BIOS
No
Gejala
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1
1 beep pendek
DRAM gagal merefresh
2
2 beep pendek
Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
3
3 beep pendek
BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.
4
4 beep pendek
Timer pada sistem gagal bekerja
5
5 beep pendek
Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6
6 beep pendek
Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
7
7 beep pendek
Video Mode error
8
8 beep pendek
Tes memori VGA gagal
9
9 beep pendek
Checksum error ROM BIOS bermasalah
10
10 beep pendek
CMOS shutdown read/write mengalami errror
11
11 beep pendek
Chache memori error
12
1 beep panjang 3 beep pendek
Conventional/Extended memori rusak
13
1 beep panjang 8 beep pendek
Tes tampilan gambar gagal


Kode Beep IBM BIOS
No
Gejala
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1
Tidak ada beep
Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
2
1 beep pendek
Normal POST dan PC dalam keadaan baik
3
beep terus menerus
Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
4
Beep pendek berulang-ulang
Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
5
1 beep panjang 1 beep pendek
Masalah Motherboard
6
1 beep panjang 2 beep pendek
Masalah bagian VGA Card (mono)
7
1 beep panjang 3 beep pendek
Masalah bagian VGA Ccard (EGA).
8
3 beep panjang
Keyboard error
9
1 beep, blank monitor
VGA card sirkuit

Pada PC tertentu menggunakan tone yang pada prinsipnya sama dengan beep untuk memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara.
Selain beep biasanya pada kondisi tertentu dapat dilihat juga pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk text yang ditampilkan pada layar monitor. Text tertulis merupakan bagian dari POST yang dapat dilaksanakan apabila VGA card dan monitor dalam keadaan baikdan terinstalasi dengan benar. User dapat langsung mengetahui masalah yang ada dengan membaca text peringatan. Misalnya yaitu:
Keyboard error : untuk masalah pada keyboard
CMOS error : cmos battery error atau ada masalah pada setting peripheral
HDD not Install : harddisk tidak terpasang
Secara umum pesan/peringatan kesalahan yang ditampilkan mudah untuk difahami oleh user. Hanya saja pesan dalam bahasa Inggris.

3) Langkah-langkah mengenal dan mengidentifikasi Pesan/Peringatan Kesalahan melalui POST (Power on Self-Test)
Untuk mengenal dan mengidentifikasi pesan/peringatan kesalahan melalui POST para peserta diklat harus memperaktekkan dan mengamati PC dari saat booting hingga selesai proses POST yang dilakukan oleh BIOS dan membaca buku manual setiap komponen PC, terutama motherboard. Dari situ akan diketahui banyak komponen, kegunaan, spesifikasi dan BIOS yang digunakan, termasuk setting pada BIOS nya.

Kamis, 02 September 2010

Organisasi Komputer

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh


Kali ini saya akan membahas tentang komputer dan Organisasi komputer, Check it Out
Jika berbicara tentang organisasi komputer maka tidak bisa dilepaskaitkan dengan komputer, maka dari itu saya akan membahas tentang komputer terlebih dahulu sebelum masuk ke organisasi komputer.

Definisi komputer menurut beberapa ahli:
Menurut Hamacher , komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.

Menurut Blissmer , komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:

- menerima input;

- memproses input tadi sesuai dengan programnya;

- menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan;

- menyediakan output dalam bentuk informasi.

Fuori berpendapat bahwa komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.


Dari beberapa definisi diatas kita dapat menarik kseimpulan bahwa komputer adalah mesin pemroses data yang dapat melakukan perhitungan, memproses input dan output, menyimpan perintah-perintah dari hasil pengolahan dan disimpan di dalam memori sebagai data.


Sedangkan definisi organisasi komputer ialah:

bagian yang terkait erat dengan unit–unit operasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitekturalnya. Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, sistem memori, dan sinyal–sinyal kontrol.


Mari kita pelajari bagian-bagian yang terdapat dalam komputer:
 
Bagian-bagian komputer adalah sebagai berikut :




1. Input Device

Adalah peralatan digunakan untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Contoh :



Keyboard













Mouse













scanner











2. Output Device

Adalah peralatan yang kita gunakan untuk melihat hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan oleh komputer.



Contoh :





Monitor















printer














speaker

+


 









3.I/O Ports


I/O adalah Input/Output. Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data keluar sistem.



4. Central Processing Unit
Merupakan otak sistem komputer. CPU memiliki dua bagian fungsi operasional yaitu Arithmetical Logical Unit (ALU) sebagai pusat pengolah data serta bagian Control Unit (CU) digunakan untuk mengontrol kerja komputer



5. Memory
Bagian ini terdiri dari internal memory yaitu berupa RAM (Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory) serta eksternal memory yaitu berbagai macam disk seperti hard disk, floppy disk dan optical disc.














RAM


6. Data Bus
Data bus adalah jalur-jalur perpindahan data antarmodul dalam sistem komputer. Biasanya terdiri dari 8, 16 , 32 atau 64 jalur data yang paralel. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan

7. Address Bus
Address Bus digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini CPU akan mengirimkan alamat memory yang akan ditulis atau dibaca. Address Bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24 atau 32 jalur paralel. Lebar Address Bus menentukan kapasitas memory maksimum sistem. Sebagai contoh bila CPU mempunyai Address Bus 20 bit maka CPU dapat mengalamatkan 220 atau 1048576 alamat (1 MB).



8. Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Control Bus terdiri dari 4 sampai 10 jalur paralel. CPU akan mengirikmkan sinyal dari control bus apabila akan mengenable sebuah alamat yang ditunjuk, atau IO Port
“Computer Organization: CPU”
CPU merupakan komponen terpenting dari sistem komputer. CPU adalah komponen pengolah data berdasarkan instruksi – instruksi yang diberikan kepadanya. Fungsi CPU adalah menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil instruksi-instruksi,menguji instruksi tersebut dan kemudian menjalankannya satu demi satu.komponen-komponen itu dihubungkan oleh sebuah bus ,yaitu sekumpulan kabel- kabel pararel untuk menstransmisikan alamat,data, dan sinyal-sinyal kantor.Bus dapat berada diluar CPU dengan memori dan peralatan I/O(input/output), tapi juga ada didalam CPU .


CPU tersusun atas beberapa komponen, yaitu :




Arithmetic and Logic Unit (ALU), bertugas membentuk fungsi – fungsi pengolahan data komputer. ALU juga disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian ini mengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean, yang masing – masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. ALU menjalankan operasi penambahan , pengurangan, dan operasi-operasi sederhana lainnya pada input-outputnya, dengan demikian memberikan suatu hasil pada register output. Register output ini dapat disimpan kembali kedalam sebuah register. Kemudian ,register tersebut dapat ditulis (disimpan) ke dalam memori, jika memang dikehendaki.

Control Unit, bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keselurahan mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi – fungsi operasinya. Termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil instruksi – instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut.

Registers, adalah media penyimpan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya.

CPU Interconnections, adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register – register dan juga dengan bus – bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/keluaran.

Fungsi CPU adalah penjalankan program – program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil instruksi – instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah.



Berikut ini merupakan Siklus Fetch – Eksekusi pada CPU :
Pada setiap siklus instruksi, CPU awalnya akan membaca instruksi dari memori. Terdapat register dalam CPU yang berfungsi mengawasi dan menghitung instruksi selanjutnya, yang disebut Program Counter (PC). PC akan menambah satu hitungannya setiap kali CPU membaca instruksi. Instruksi – instruksi yang dibaca akan dibuat dalam register instruksi (IR). Instruksi – instruksi ini dalam bentuk kode – kode binner yang dapat diinterpretasikan oleh CPU kemudian dilakukan aksi yang diperlukan. Aksi – aksi ini dikelompokkan menjadi :
CPU – Memori, perpindahan data dari CPU ke memori dan sebaliknya.

CPU –I/O, perpindahan data dari CPU ke modul I/O dan sebaliknya.

Pengolahan Data, CPU membentuk sejumlah operasi aritmatika dan logika terhadap data.

Kontrol, merupakan instruksi untuk pengontrolan fungsi atau kerja. Misalnya instruksi pengubahan urusan eksekusi.

Fungsi Interrupt
Fungsi interupsi adalah mekanisme penghentian atau pengalihan pengolahan instruksi
dalam CPU kepada routine interupsi. Tujuan interupsi secara umum untuk menejemen pengeksekusian routine instruksi agar efektif dan efisien antar CPU dan modul – modul I/O maupun memori.





Macam – macam kelas sinyal interupsi :
Program, yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang terjadi pada hasil eksekusi program.

Timer, adalah interupsi yang dibangkitkan pewaktuan dalam prosesor. Sinyal ini memungkinkan sistem operasi menjalankan fungsi tertentu secara reguler.

I/O , sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul I/O sehubungan pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi.

Hardware failure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau kesalahan paritas memori.

Dengan adanya mekanisme interupsi, prosesor dapat digunakan untuk mengeksekusi nstruksi – instruksi lain. Saat suatu modul telah selesai menjalankan tugasnya dan siap menerima tugas berikutnya maka modul ini akan mengirimkan permintaan interupsi ke prosesor. Kemudian prosesor akan menghentikan eksekusi yang dijalankannya untuk menghandel routine interupsi. Setelah program interupsi selesai maka prosesor akan melanjutkan eksekusi programnya kembali. Saat sinyal interupsi diterima prosesor ada dua kemungkinan tindakan, yaitu interupsi diterima/ditangguhkan dan interupsi ditolak.


Apabila interupsi ditangguhkan, prosesor akan melakukan hal – hal dibawah ini :
Prosesor menangguhkan eksekusi program yang dijalankan dan menyimpan konteksnya. Tindakan ini adalah menyimpan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi dan data lain yang relevan.

Prosesor menyetel program counter (PC) ke alamat awal routine interrupt handler






Itulah deskripsi singkat mengenai komputer dan organisasi komputer yang saya kutip dari beberapa sumber, moga-moga bermanfaat bagi kita semua. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh




Sumber :




Tanenbaum Andrew S,”Jaringan Komputer edisi bahasa indonesia jilid 1”,PT.prehallindo.1997



http://terusbelajar.wordpress.com/2008/08/07/pendahuluan-organisasi-komputer/



http://www.pdf-search-engine.com/organisasi-komputer-pdf-10.html



http://www.cs.ui.ac.id/webkuliah/IKI20210/Kuliah/01a-pendahuluan.pdf

Rabu, 01 September 2010

Memahami fenomena matahari kembar Sun Dog dan Parhelic Circle




Ini fenomena alam yang indah lainnya. Matahari terlihat memiliki anak yang banyak. Hmmm....kira-kira apa ya?
Pertanyaan ini masuk ke saya dari seorang pembaca beberapa waktu yang lalu. Kemudian, link videonya diupload di Group Indonesia Mystery Forum di Facebook.



Dalam video itu, matahari sedang bersinar dengan teriknya dan terlihat sebuah garis terang melingkar menembus matahari di kedua sisinya. Tepat di garis melingkar itu terdapat "matahari tambahan" sebanyak empat buah.


Apakah dunia akan segera runtuh dan menimpa kepala kita? Ataukah ada empat planet lain yang sedang bergerak mendekati bumi?



Jawaban atas kedua pertanyaan di atas adalah: Tidak!



Fenomena di atas memang luar biasa dan tentu saja langka. Namun, fenomena ini sebenarnya adalah fenomena atmosferik yang telah dikenal dengan baik di dunia sains. Nama fenomena itu adalah Sun Dog yang terlihat bersamaan dengan Parhelic Circle.



Kadang sering juga disebut dengan fenomena matahari kembar.



Biarkan saya menjelaskannya.



Fenomena Sun Dog (Sundog) yang kadang juga disebut dengan Parhelion adalah sebuah fenomena ketika kita bisa melihat adanya kumpulan cahaya tambahan di kedua sisi matahari. Kadang, kumpulan cahaya ini bisa terlihat seperti bola yang membuat kita berpikir kalau cahaya ini adalah matahari tambahan.


                       Harbin City, 14 November 2007 - Sun Dog yang terlihat seperti matahari kembar

 


Jika kalian melihat foto di atas, tentu kalian mengerti mengapa fenomena ini disebut Sun Dog. "Matahari tambahan" itu terlihat seperti seekor anjing yang duduk manis di sebelah tuannya, sang matahari.
Fenomena ini hanya terjadi pada kondisi atmosferik yang sangat langka. Jadi, jika kalian bisa melihatnya, anggaplah diri kalian sebagai orang yang sangat beruntung.
Lalu, apa yang menyebabkan fenomena ini bisa terjadi?


Saya akui, memang tidak ada cara gampang untuk menjelaskan proses terjadinya sebuah ilusi optik di atmosfer. Karena itu saya tidak akan berpanjang lebar dan menyiksa kalian dengan teori yang panjang.
Begini saja, Sun Dog terjadi ketika cahaya matahari bersinar menembus kumpulan lempeng es kristal hexagonal yang tersusun secara horizontal di langit yang mengakibatkan cahaya itu dibelokkan dengan sudut minimum 22 derajat.





Proses ini bisa disamakan dengan proses terciptanya pelangi yang terbentuk karena cahaya matahari yang menyinari tetesan air di angkasa.



Fenomena ini bisa muncul dimana saja dan kapan saja. Namun, ia akan lebih mudah terlihat ketika matahari berada pada posisi yang lebih rendah di Horizon (saat terbit atau terbenam).
Pada matahari terbit, matahari akan naik semakin tinggi, Sun Dog pun akan bergeser dari sudut 22 derajat. Ketika matahari menjadi lebih tinggi lagi, Sun Dog pun lenyap.
Umumnya Sun Dog berwarna merah ketika ia berada pada jarak terdekat dari matahari. Ketika ia semakin menjauh dari matahari, warnanya akan berubah mengarah ke biru.


                                                              Minnesota, 22 Januari 2005





Lalu, apa yang dimaksud dengan Parhelic Circle?
Parhelic Circle adalah garis lengkung berwarna putih yang menembus matahari. Kita bisa melihatnya dengan jelas di rekaman di atas. Walaupun seringkali hanya terlihat sepotong, kadang, garis lengkung ini bisa membentuk sebuah lingkaran sempurna di langit.


             Parhelic Circle di atas Laut Mati, 7 Maret 2007 - Parhelic membentuk lingkaran sempurna


Sama seperti Sun Dog, Parhelic Circle juga terbentuk karena cahaya matahari yang dibelokkan oleh es kristal hexagonal. Namun, jika untuk mendapatkan Sun Dog kita harus memiliki es kristal hexagonal yang horizontal, maka untuk mendapatkan Parhelic Circle, es kristal hexagonal tersebut harus berada pada posisi vertikal atau hampir vertikal.


Fenomena Sun Dog kadang bisa terlihat tanpa Parhelic Circle seperti yang terlihat pada Sun Dog di kota Harbin di atas, tetapi juga bisa terlihat bersama Parhelic Circle seperti yang terekam dalam video di atas.


Jika keduanya bergabung, maka kita mendapatkan sebuah orkestra bisu di langit.


                                                         North Dakota, 18 Februari 2009
Sun Dog di atas Kutub Selatan


                                 Sun Dog dan Parhelic Circle di Kutub Selatan - 11 Januari 1999





                                   (islandnet.com, universetoday.com, science.nasa.gov, wikipedia)
Dikutip dari xfile-enigma.blogspot.com

BLOG (SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA)

BLOG







Blog merupakan singkatan dari "web log" adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut



Sejarah blog dan perkembangannya

Masih berada di dalam serial infrastruktur blogging. Sebelum kita memulai melakukan kegiatan blogging, ada baiknya jika kita mengenali root dan asal muasal blogging:



Veerle's Blog at Starbucks by DeaPeaJay


http://www.flickr.com/photos/deapeajay/250111550/
Blog merupakan hasil evolusi dari diary online: Diary atau catatan harian mengenai pendapat, opini, dan apapun itu dalam bentuk yang dipublikasikan secara online (menggunakan website). Salah seorang pioneer dari internet-based journalist ini adalah Justin Hall, yang melakukan membuat online diarynya Justin Links From The Underground ketika dia masih merupakan pelajar dari Swarthmore College.

Kala itu, Blog (atau ketika itu bernama online diary) pada umumnya merupakan website yang berisi kumpulan link menuju halaman web lain yang disertai komentar dan opini pemilik online diary tersebut mengenai halaman dari tujuan link tersebut. Sehingga online diary ketika itu bisa juga dikatakan sebagai katalog link berdasarkan opini pemilik. Para diarist adalah editor yang memilih link mana yang menarik dan menampilkan link tersebut di online diarynya.

Pada tahun 1997, Jorn Barger, seorang programer yang juga mengelola website online diary “robot wisdom” menciptakan istilah weblog yang diambil dari kata “logging the web”. Logging bisa diartikan masuk. So, logging the web bisa diartikan “memasuki web”. Korelasinya adalah blogger awal di kala itu merupakan orang yang masuk ke belantara web dan menyortir link-link menarik berdasarkan opininya.

Hingga 1998, baru ada beberapa website yang dapat diidentifikasikan sebagai blog, hingga ketika itu menjelajahi semua weblog masih memungkingkan untuk di lakukan.

Pada tahun 1999, Peter Merholz menyebutkan istilah weblog sebagai wee-blog, hingga akhirnya dibuat pendek menjadi blog saja. Orang yang mengelola blog kemudian di sebut “blogger”.

Pertama kali diluncurkan oleh Pyra Labs pada 23 Agustus 1999. Saat itu tampilan blogger masih sangat sederhana dengan dominan warna biru.






Awalnya blogger benar-benar gratis saat diluncurkan namun ketika Pyra Labs mulai kekuarngan uang akhirnya para karyawan bekerja tanpa dibayar selama bermingu-minggu. Hal ini menyebabkan banyak karyawan keluar. Evan Williams, co pendiri blogger, semata-mata menjalankan perusahan untuk kepuasan pribadi. Beruntung beberapa saat kemudian Trellix berinvestasi dan blogger mulai mendapatkan sponsor hingga muncullah versi blogger Pro. Blogger jgua sempat berganti muka pada tahun 2000.







Tahun 2003, Blogger dibeli Google. Ini merupakan kabar baik bagi blogger-blogger baru karena google kembali menggratiskan layanan blogger Pro. Setahun kemudian Evan Williams meningggalkan blogger. Tahun 2004 Blogger mulai melebarkan sayap dengan membeli Picasa. Hal ini membuat hubungan yang semakin mudah dalam soal upload gambar.



Tahun 2004 juga, blogger kembali berganti kulit diikuti penambahan banyak fitur baru seperti komentar, template kustom dan posting melalui email. 14 Agustus 2006 blogger semakin mantap dengan versi beta. Kembali pengembangan berbagai fitur dilakukan hingga akhirnya Mei 2007 blogger resmi menghapus versi beta dan telah benar-benar siap untuk lebih professional.




Jenis-jenis blog

Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).

Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.

Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu. Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.

Blog sastra: Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).

Blog perjalanan: Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.

Blog riset: Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.

Blog hukum: Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).

Blog media: Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi.

Blog agama: Membahas tentang agama

Blog pendidikan: Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.


Blog kebersamaan: Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.

Blog petunjuk (directory): Berisi ratusan link halaman website.

Blog bisnis: Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka

Blog pengejawantahan: Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing

Blog pengganggu (spam): Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)



Ada fakta menarik lain yakni adanya 2 negara yang block blogger selamanya, yakni Turki dan Pakistan dengan alasan yang tak pernah jelas hingga sekarang.




Dari titik itulah semuanya berubah. Semakin hari, semakin banyak orang yang membuat blog. Pertumbuhan blog menjadi semakin signifikan ketika Pitas merilis Blogger.com pada Juli 1999. Blogger.com merupakan web service yang memungkinkan orang yang bahkan tidak memiliki kemampuan html sekalipun mampu menciptakan dan mengelola blog.

Di titik ini, blog benar-benar berubah. Bahkan definisi blog mulai bergeser.

Blog yang awalnya merupakan kumpulan link yang dikomentari oleh pemilik blog, mulai bergeser menjadi media ekspresi bebas semau pemilik blog yang ditampilkan secara kronologis terbalik.

Dari sini, semuanya benar-benar berubah. Blog bertumbuh demikian cepat. Terlebih setelah Movable Type diluncurkan dan wordpress sebagai project kelanjutan cms b2 dirilis ke publik sebagai blog engine.





Itulah sepenggal sejarah dan perkembangan blog. Maaf bila ada salah kata maupun kurang dimengerti..